Apa maksud dari “pertahankan
getaran Anda tinggi”? Sedikit kami akan membahasnya dari level yang paling
rendah sehingga kita mengerti dan mulai bertanya tentang bagaimana caranya.
Sahabatku… Wujud asli yang tidak
terbantahkan lagi bahwa segalanya hanyalah energy yang bervibrasi. Lalu
karenanya kita sepakat bahwa segala sesuatu bergerak dalam vibrasi. Apakah itu
padat, cair atau gas semua bergerak dan bergetar dalam apa yang dikenal sebagai
pola getaran. Setiap vibrasi memiliki frekuensi getaran uniknya sendiri. Kalau
pengertian ini masih kurang jelas mohon mengklik menu ini ( ) dalam menu ini
banyak artikel kami mengenai pembahasan energi.
Jadi kalau disimpulkan secara
singkat manusia adalah energy bergetar yang bergetar dalam frekuensi. Artinya,
kita hidup dalam lautan getaran dan frekuensi yang kita buat sendiri. Hukum
frekuensi menyatakan bahwa frekuensi selalu menarik frekuensi yang sama. Jadi
penanggung jawab frekuensi kita adalah vibrasi kita sendiri. Kita bervibrasi
dan memancarkan frekuensi, dan frekuensi yang kita pancarkan menarik frekuensi
yang sama. Lalu pertanyaan lanjutannya, dari bagian manakah vibrasi itu diolah didalam diri kita?
Sahabatku… Pikiran dan perasaan juga
energi dalam getaran. Ketika kita memikirkan suatu pemikiran tertentu, sel-sel
otak kita atau neuron akan bergetar pada frekuensi tertentu dan energi
berkecepatan tinggi ini akan menarik apa pun yang Anda kirim melalui pikiran
Anda. Jadi dalam hidup ini secara reflek kita menarik segala sesuatu yang kita
pikirkan dan rasakan, temasuk didalamnya adalah penilaian.
Apabila kita berpikir tentang
orang-orang yang tidak jujur, maka kita menarik orang-orang yang tidak jujur.
Apabila kita berpikir tentang sakit atau penyakit, maka kita akan menarik sakit
dan penyakit. Apabila kita berpikir tentang kemiskinan dan kekurangan, maka
kita hanya akan menjadi orang yang melarat. Apabila kita berpikir tentang
ketidak setiaan, maka kita hanya akan menjadi penarik ketidak setiaan. Apapun
hal yang kita genggam dalam pikiran dan perasaan akan menjadi realita hidup
kita.
Ini bisa menjadi jawaban kalau
Anda heran tentang kenapa dalam hidup ini, Anda selalu dikeliling dengan hal-hal
yang Anda benci bukan yang Anda suka. Jika itu terjadi, itu terjadi karena Anda
lebih fokus memikirkan hal yang Anda benci dibanding dengan hal yang Anda
sukai. Kita memikirkan macet, tapi tidak suka macet. Kita memikirkan
kekurangan, tapi tidak suka kekurangan. Begitu terus yang kita lakukan tanpa
sadar, yaitu melepas energy yang berseberangan dengan frekuensi yang
diinginkan.
Sampai disini setelah mengetahui
dari mana vibrasi itu berasal, maka Anda pasti penasaran juga untuk mengetahui
bagaimana caranya kita merasakan getaran atau vibrasi yang kita pancarkan?
Sahabatku… Memang dunia kita
terlalu bising untuk merasakan getaran diri, meski sebenarnya itu bisa
dilakukan. Tapi meski merasakan masih sulit, sebenarnya ada hal yang lebih nyata
dari pada merasakan yaitu melihat.
Untuk melihat vibrasi kita. Maka
ihatlah dimana kita berada, apa yang terjadi dihidup kita. Apa yang kita
lakukan, ucapkan, rasakan, dan apapun yang kita miliki. Karena semua itu adalah
hasil frekuensi yang kita tarik. Kenapa kita menariknya, karena disitulah kita
bergetar.
Terasa atau tidak terasa.
Diyakini atau tidak diyakini. Kita hidup dalam lautan frekuensi yang kita buat
sendiri. Itulah kenapa disebutkan “AKU
tergantung prasangka hambaKU” yang mana artinya manusia sudah sepaket
dengan nasib mereka sendiri. Tergantung dari bagaimana mereka memilih bervibrasi.
Masalah utamanya sekarang adalah;
kita tidak terlalu sadar dengan pikiran kita. Akhirnya ketidak selarasan selalu
saja terjadi. Jadi rahasia awal agar bisa mempertahankan getaran kita tinggi,
adalah kita menyadari bahwa pikiran kita adalah energi. Tiap energi memancarkan
vibrasi yang berbeda. Lalu vibrasi akan mengeluarkan frekuensi, dan akhirnya
akan menarik frekuensi yang sama. Artinya ini adalah sebuah pola. Disadari atau
tidak disadari, pola yang berlaku di dalam semesta adalah seperti ini.
SANG PENCIPTA menciptakan sebuah
pola kehidupan yang sangat mudah dimengerti. Bahwa segala pikiran subjektif
kita memiliki efek kepada dunia objektif kita. Tidak ada kata kebetulah dalam
kehidupan ini. Semua dialam raya ini adalah sinkronitas. Apapun yang kita
pancarkan, memiliki peran penting. Dimana pun kita mengarahkan perhatian
disanalah energi kita akan berada dan terpusat. Semakin besar energi, semakin
besar frekuensi, dan fakta utamanya kita hanya akan menarik sesuatu dengan
frekuensi yang sama.
Jika Anda mengerti ini, maka Anda
akan berpikir cerdas, dan mulai fokus pada apa yang Anda inginkan, dari pada
apa yang tidak Anda inginkan. Karena di mana Anda mengarahkan perhatian, adalah
di mana Anda menempatkan energi.
Bagaimana sahabatku…? Pikiran
akan mempengaruhi perasaan. Sementara pikiran dan perasaan adalah energy yang
memusat untuk menghasilkan vibrasi kita. Kita akan mulai berpikir makmur untuk
hidup dalam kemakmuran. Kita akan mulai berpikir sehat untuk hidup dalam
kesehatan. Kita akan mulai berpikir damai untuk hidup dalam kedamaian. Intinya mulai
sekarang kita akan sepakat bergetar dalam kebaikan untuk hidup dalam kebaikan
bersama SANG MAHA BAIK, dan inilah cara bagaimana mempertahankan getaran kita
tinggi kalau memang Anda menanyakannya.
Salam Semesta
Copyright © www.PesanSemesta.com